WISATA TERKENAL DAN PEMANDANGAN INDAH DI SANGGAU

WISATA TERKENAL DI SANGGAU


Pilihan tempat wisata yang ingin dikunjungi memang beragam mulai dari wisata sejarah, wisata budaya, wisata religi, wisata belanja, wisata kuliner dan yang paling banyak diminati yaitu wisata alam. Keindahan pesona alam ciptaan Tuhan menjadi daya tarik utama yang membuat banyak orang yang mencari tempat wisata alam yang indah.

Untuk anda yang menggemari petualangan wisata alam, maka Kabupaten Sanggau dapat menjadi salah satu destinasi wisata yang wajib anda kunjungi. Sanggau dari sisi geografis memang jauh dari laut, sehingga tidak akan ditemukan pantai-pantai indah seperti di daerah lain. Namun sanggau patut berbangga dengan keindahan air terjun yang beragam. Apalagi lokasinya yang kebanyakan berada di hutan menjadi nilai tambah bagi para ‘adventure traveller’.

Kekurangan yang harus segera dibenahi adalah sulitnya akses dan transportasi ke lokasi wisata. Namun hal ini tentunya tidak mengurangi pesona wisata sanggau karena itu menjadi pengalaman dan tantangan tersendiri.

1. Air Terjun Pancur Aji
Air Terjun Pancur Aji
Tempat wisata alam yang wajib anda kunjungi pertama kali adalah Air Terjun Pancur Aji. Lokasinya yang berada dekat dengan pusat kota (sekitar 6 km) menjadi nilai tambah utama. Air Terjun dikawasan Pancur Aji ini memang tidak tinggi hanya sekitar lima hingga enam meter, namun jualan utamanya adalah derasnya arus air membuat sensasi tersendiri. Apalagi jika saat musim penghujan maka arus akan semakin deras dan volumenya juga lebih banyak. Ada berbagai pilihan riam seperti riam setapang dan riam engkulik. Ada tiga tingkat air terjun yang bisa anda nikmati bersama teman dan keluarga.

Selain airnya yang dingin khas pegunungan, kawasan pancur aji juga menghadirkan pesona hutan lindung dengan udara yang segar menyejukkan dan suasana alam yang masih terjaga. Bagi anda yang suntuk dengan panasnya udara kota, tempat ini bisa menjadi destinasi yang cocok dan menyegarkan.

Sebenarnya Pancur Aji memiliki potensi dan aset besar sebagai objek wisata. Kabarnya di lokasi ini rencananya akan dibuat menjadi one stop traveling dengan penambahan kebun binatang, kolam renang, taman bunga dan tentunya pengembangan wisata alamnya.

2. Riam Macan
Riam Macan
Riam Macan berada di Desa Sungai Mawang Kecamatan Kapuas. Lokasinya berada tidak jauh dari pusat kota sanggau. Dengan kondisi jalan yang sudah cukup bagus, perjalanan dengan mobil atau sepeda motor dapat ditempuh dalam waktu kurang lebih 20 menit.

Riam Macan atau lebih dikenal dengan sebutan Riam Macan Goa Maria selain sebagai tempat wisata alam, juga merupakan salah satu objek wisata rohani khususnya untuk pemeluk agama kristiani. Di dalam goa dibawah air terjun ini terdapat patung Bunda Maria yang memberi nilai sakral pada aspek religi.

Air terjun di Riam Macan ini lebih tinggi dibanding dengan yang ada di Pancur Aji. Tingginya mencapai 20 meter. Bedanya disini hanya ada satu tingkat saja. Riam macan juga menawarkan suasana alam yang natural dengan gemercik air yang sejuk, rangkaian batu-batu besar serta pepohonan rimbun. Ditambah dengan kelembapan udara yang khas pegunungan memberi suasana positif. Untuk mencapai air terjun, pengunjung harus melewati tangga yang cukup menguras lelah. Namun itu semua terbayar setelah mencapai lokasi air terjun.

3. Air Terjun Gurong Maloh
Air Terjun Gurong Maloh
Objek wisata air terjun Embaloh atau dikenal dengan nama Gurong Maloh menawarkan keindahan air terjun tujuh tingkat. Menurut cerita, konon tempat ini dulunya adalah tempat pemandian manusia raksasa. Lokasinya berada di Desa Kedukul Kecamatan Mukok, sekitar setengah jam perjalanan dari kota sanggau. Dari Desa Kedukul menuju spot air air terjun anda harus menempuh satu jam perjalanan lagi. Akses menuju lokasi memang belum tertata dengan baik. Anda akan melewati jalan rusak berbatu dan tanah kuning serta berbukit. Untuk mencapai lokasi air terjun juga harus melewati bukit nan terjal. Apalagi jika menuju ke tingkat selanjutnya hingga tingkat tujuh. Hal ini tentu menjadi tantangan yang memacu adrenalin terutama bagi anda yang hobi berpetualang.

4. Air Terjun Tekosing
Air Terjun Tekosing
Masih di Kecamatan Mukok dan berada tidak jauh dengan Air Terjun Gurong Maloh, ada air terjun yang tidak kalah menawan dan wajib anda kunjungi yaitu Air Terjun Tekosing.

Keunikan tempat ini yaitu ada sebuah kolam besar yang berjarak sekitar seratus meteran dari air terjun. Masih berhubungan dengan Gurong Maloh, konon kolam ini merupakan tempat pemandian manusia raksasa dengan air terjun sebagai pancurannya. Akses menuju lokasi juga cukup berat namun tidak seberat akses menuju gurong maloh. Berbeda dengan gurong maloh yang memiliki tujuh tingkat, di Tekosing ini hanya ada satu tingkat dengan ketinggian mencapai 20 meter.

5. Goa Thang Raya
Goa Thang Raya
Lokasi Goa Thang Raya berada di Kecamatan Beduai. Dari kota sanggau anda akan menempuh selama kurang lebih 2 jam perjalanan. Dikisahkan goa ini merupakan bentukan dari rumah panjang yang merupakan rumah adat dayak yang menjadi bebatuan.

Goa ini memiliki panjang mencapai 100 meter. Ketika anda masuk dan menyisir kedalam goa, anda akan menemukan jalan berliku menyerupai sebuah kamar yang dihuni oleh ratusan kelelawar. Goa Thang Raya ini juga menjadi salah satu destinati wisata rohani karena tempat ini disakral kan sebagai salah satu tempat suci. Perjalanan anda menuju lokasi goa akan disuguhi berbagai keindahan panorama alam dan perkebunan serta beragam flora dan fauna.

6. Air Terjun Saka Dua
Air Terjun Saka Dua
Lokasi Air Terjun Saka Dua berada di Kecamatan Kapuas tepatnya di Dusun Kayu Tunu. Air terjun ini menyatu dalam kawasan hutan lindung sehingga kealamian dan keasriannya masih terjaga. Air terjun ini dinamakan saka dua karena adanya dua aliran air yang terjun jatuh berdampingan.

Untuk anda yang menyukai petualangan dan pecinta alam, tempat ini wajib untuk di kunjungi. Perjalanan menuju lokasi memang lumayan jauh dan berat. Dari kota sanggau anda harus menempuh perjalanan sekitar 1 jam ke Desa Sungai Muntik. Kemudian perjalanan dilanjutkan dengan kapal menyusuri indahnya sungai kapuas selama kurang lebih setengah jam. Selanjutnya perjalanan ditempuh dengan berjalan kaki menyusuri hutan selama kurang lebih 45 menit. Anda harus menyiapkan kondisi fisik yang fit untuk mencapai lokasi air terjun. Namun semua kelelahan terbayar dengan menikmati keindahan pesona hutan alami dan air terjun yang mempesona.

7. Padong Buaya
Padong Buaya
Masih di kawasan Desa Sungai Muntik Kecamatan Kapuas, terdapat sebuah tempat bernama Padong Buaya yang menawarkan keindahan pemandangan alam. Padong Buaya juga memiliki keunikan yaitu debit air nya yang tetap banyak dan tidak surut walau dalam keadaan kemarau sekalipun. Terdapat juga berbagai tumbuhan unik seperti ganggang putih serta fauna berupa ikan siluk hijau. Tempat ini sangat cocok menjadi sarana untuk anda yang hobi memancing. Tempat ini bisa anda jadikan sebagai sarana untuk melepas lelah.

8. Arung Jeram Suruh Tembawang
Arung Jeram Suruh Tembawang
Arung Jeram Suruh Tembawang terletak di Kecamatan Entikong tepatnya di Desa Sungkung. Lokasinya berada sekitar 2,5 jam perjalanan dari Kota Sanggau. Dari Entikong, perjalanan anda akan dilanjutkan dengan menggunakan perahu menyusuri sungai selama kurang lebih 4 jam.

Arung Jeram Suruh Tembawang menawarkan pesona arung jeram yang menantang dengan berbagai riam dari yang arusnya biasa hingga yang arusnya extreme dan memacu adrenalin. Selama menyusuri riam, anda juga akan disuguhi keindahan suasana hutan yang masih alami.

9. Hutan Belian Pulo Mas
Hutan Belian Pulo Mas
Anda pernah mendengar kayu belian? Ya belian atau yang dikenal kayu besi merupakan tanaman khas yang tumbuh di hutan kalimantan. Di Desa Mengkiang Kecamatan Kapuas, anda dapat menemui keunikan Hutan Belian yang diberi nama Pulo Mas. Hutan ini luasnya mencapai 32 hektar. Lokasinya berada tidak jauh dari Kota Sanggau yaitu menempuh jarak sekitar 6 km.

Hutan ini merupakan kawasan pelestarian yang keasriannya masih alami. Belian memang sudah cukup langka karena banyak ditebang orang untuk dijual. Harga kayunya yang tinggi membuat belian menjadi incaran banyak orang. Ditempat ini anda akan dapat menemukan ribuan pohon belian langka dari yang kecil hingga yang menjulang tinggi. Ditengah hutan juga terdapat air terjun yang menambah keindahan kawasan hutan belian ini. Aneka satwa langka seperti monyet dan lempiyau juga masih berkeliaran bebas dihutan ini.

10. Air Terjun Jitok
Air Terjun Jitok
Air Terjun Jitok berlokasi di Kecamatan Kembayan tepatnya di Desa Mubui. Dari Kota Sanggau anda harus menempuh jarak sekitar 120 Km dengan estimasi waktu 1,5 hingga 2 jam.

Air Terjun Jitok memiliki keunikan karena debit air nya yang tidak pernah kering bahkan dalam keadaan kemarau panjang sekalipun. Konon keberadaan Jitok atau Pohon Pulai dikawasan ini lah yang membuat aliran air tetap terjaga dan tidak kering. Lokasinya yang berada di perbukitan juga memberi sensasi keindahan alam.

Ketika akan menuju lokasi, anda akan melewati kampung yang menyuguhkan berbagai kerajinan khas kalimantan berupa jarai, tikar hingga parang yang dapat anda jadikan sebagai cenderamata.

11. Danau Lait
Danau Lait
Tempat wisata alam di Sanggau berikutnya yang wajib anda kunjungi yaitu Danau Lait. Danau ini merupakan danau tadah hujan yang terletak di Dusun Kedokok Kecamatan Tayan Hilir, sekitar 125 km dari Kota Sanggau. Luas danau lait diperkirakan mencapai 800 hektar dengan kedalaman antara 4,5 hingga 5 meter. Namun saat musim kemarau debit airnya kering sehingga bisa dilalui dengan menggunakan sepeda motor.

Untuk anda para mancing mania, tempat ini adalah surga untuk hobi memancing. Beraneka ragam ikan tersebar di danau ini seperti ikan biawan dan ikan toman. Danau Lait memiliki pesona pada keindahan pemandangan bukit yaitu Bukit Lait dan Bukit Tiong Kandang serta keindahan panorama hutan. Anda dapat menyusuri danau ini dengan menggunakan perahu atau sampan.

Selain danau lait, di kawasan ini juga terdapat danau lain yaitu danau terentang, danau bekat, danau selatai dan danau subah. Terdapat juga beberapa pulai kecil mengelilingi danau.

12. Bukit Tiong Kandang
Bukit Tiong Kandang
Nama Tiong Kandang ini berasal dari kandang atau sangkar burung tiong. Konon menurut cerita, bukit ini terbentuk dari seekor burung tiong yang tersangkut diatas sebuah tunggul kayu. Burung tiong ini kemudian mengumpulkan sampah yang ada disekitarnya. Tumpukan sampah ini kemudian meninggi dan membentuk sebuah bukit. Sehingga bukit ini dinamakan Tiong Kandang.

Tiong Kandang merupakan sebuah kawasan hutan lindung yang terletak di Dusun Mangkit, Batang Tarang. Kawasan hutan di perbukitan ini masih sangat terjaga keasriannya. Untuk mencapai ketengah bukit, ada dua pilihan jalur yang bisa anda pilih. Pertama yaitu melewati Dusun Mangkit dengan jarak tempuh 2,5 km. Pilihan kedua melalui Dusun Mak Ijing dengan jarak tempuh 2,8 km. Tengah bukit ini masih dianggap keramat sehingga ketika berada disini kita dilarang untuk bicara sembarangan.

Di Pedagi atau tengah bukit ini juga terdapat batu menyerupai pintu masuk setinggi orang dewasa. Batu ini dinamakan Batu Berimpit. Konon batu ini akan saling menyatu atau berimpit jika dilalui anak haram. Terdapat juga deretan batu berbentuk kulintang, batu berangin dan batu pengasih. Kesemuanya memiliki cerita mitos tersendiri.

13. Sipant Lotup
Sipant Lotup
Sumber air panas biasanya berasal dari gunung berapi. Kalimantan Barat secara geografis tidak memiliki gunung berapi. Disinilah letak keunikan Sipant Lotup.

Sipant Lotup adalah sumber air panas yang terletak di Desa Sape Kecamatan Jangkang. Anda harus menempuh perjalanan sekitar 2,5 jam dari Kota Sanggau untuk menuju lokasi air panas ini dengan jalanan yang masih tanah kuning sehingga saat musim penghujan akan becek dan sulit di lalui.

Seperti halnya sumber air panas dari gunung berapi, air panas sipant lotup juga mengandung belerang. Lokasinya yang berada di dekat hutan memberikan pesona keindahan hutan yang asri dan alami.

14. Riam Asam Telogah
Riam Asam Telogah
Riam Asam Telogah terletak di Kecamatan Kembayan tepatnya di Dusun Telogah. Perjalanan ke lokasi air terjun hanya dapat ditempuh dengan menggunakan sepeda motor. Dari Kembayan, anda harus menempuh perjalanan sekitar setengah jam untuk mencapai lokasi air terjun.

15. Air Terjun Siling Embangai Tayan
Air Terjun Siling Embangai Tayan
Air terjun Siling Embangai lokasinya tidak terlalu jauh dari jembatan pak kasih tayan. Menuju lokasi ini menempuh perjalanan selama sekitar setengah jam. Air Terjun Siling Embangai ini bentuknya tidak tinggi. Riamnya landai dan menurun membuat anda bisa meluncur mengikuti arus air. Hamparan batu yang tidak terlalu cadas juga menambah sensasi ketika meluncur.